Pemkab Tana Toraja dan Toraja Utara Kompak Meraih Opini WDP dari BPK
Acara penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan Keuangan Pemerintah Pemerintah Kabupaten Tana Toraja dan Toraja Utara Tahun Anggaran 2014 yang berlangsung di Aula Lantai 4, Kantor BPK RI Perwakilan Provinsi Sulawesi Selatan, Senin, 29 Juni 2015.
Bupati Tana Toraja, Thefilus Allorerung dan Bupati Toraja Utara, Frederik Batti Sorring, menghadiri secara langsung penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan BPK. Juga, hadir Ketua DPRD Kabupaten Tana Toraja, Welen Sambolangi dan Wakil Ketua DPRD Toraja Utara, Rony Mapaliey, dan jajaran SKPD Pemerintah Daerah Kabupaten Tana Toraja dan Pemerintah Daerah Kabupaten Toraja Utara.
Kepala Perwakilan BPK Provinsi Sulawesi Selatan, Tri Heriadi, mengatakan Pemeriksaan BPK terhadap Laporan Keuangan Pemerintah Daerah dilakukan untuk memberikan pendapat serta opini atas kewajaran informasi keuangan yang disajikan dalam laporan keuangan dengan mendasarkan pada kesesuaian standar akuntansi pemerintah, kecukupan pengungkapan, kepatuhan terhadap perundang-undangan.
“Berdasarkan hasil pemeriksaan atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Tana Toraja dan Pemerintah Daerah Kabupaten Toraja Utara TA 2014, BPK memberikan opini “Wajar Dengan Pengeculian” Kepala Perwakilan BPK Provinsi Sulawesi Selatan, Tri Heriadi, selanjutnya menyatakan bahwa untuk Kabupaten Tana Toraja dan Kabupaten Toraja Utara masih banyak permasalahan yang belum diselesaikan salah satunya pada: Aset dan saldo aset lainnya.
Harapannya kepada Pemerintah Kabupaten Tana Toraja dan Pemerintah Kabupaten Toraja Utara agar dapat meningkatkan opini WDP ke WTP, untuk meraih opini perlu kerja keras dan komitmen Bupati dan seluruh SKPD menindaklanjuti semua rekomendasi BPK.
Pada hakekatnya, peran konstitusional BPK sebagai pemeriksa sudah cukup dengan memberikan rekomendasi bagi perbaikan sistem pembukuan, manajemen dan pertanggungjawaban keuangan Negara dan BPK mendorong terciptanya tata kelola pemerintahan yang baik, BPK secara proaktif mendorong percepatan, pembangunan sistem pembukuan dan manajemen pengelolaan keuangan Negara.
Bupati Tana Toraja, Theofilus Allorerung, mengatakan, akan mengapresiasi secara maksimal apa yang menjadi rekomendasi dari BPK, itu cita-cita kami untuk meraih opini WTP, perlu komitmen dari Kepala Daerah dan seluruh perangkat SKPD. Dengan memegang teguh komitmen bersama bekerja keras dan serius menindaklanjuti rekomendasi BPK, tidak menutup kemungkinan tahun depan Tana Toraja sudah bisa meraih WTP.
Bupati Toraja Utara,Frederik Batti Sorring “mengucapkan banyak terima kasih kepada BPK atas arahan selama pemeriksaan di Kabupaten Toraja Utara, mudah-mudahan apa yang menjadi rekomendasi BPK akan kami segera menindaklanjuti, kami juga bercita-cita meraih opini WTP tahun depan, kami tidak mau jadi penonton dengan daerah lain yang sama-sama permasalahannya tapi dengan komitmen dan kerja keras sehingga mereka dapat meraih WTP.